Grand Theft Auto V vs Saints Row IV

Controversy… Controversy Everywhere… We Love Controversy!

Pertama-tama, Kami mengacungi jempol kepada seri Grand Theft Auto atas apa yang telah mereka berikan selama ini kepada penggemarnya. Mereka tidak pernah gagal dalam memenuhi permintaan penggemar mereka untuk membuat game berkualitas. Tetapi satu yang sedikit mengganjal di benak kami adalah mereka selalu membuat game yang serius. Bahkan terlalu dramatis, menurut kami. Adakalanya kita membutuhkan sebuah momen yang santai dan jenaka di dalam game. Inilah mengapa kami lebih memilih Saints Row IV ketimbang GTA V, walau tidak dipungkiri, GTA Vmemiliki hype yang lebih gila ketimbang Saints Row IV.

Kami tahu… Ya, kami memang gila. Mungkin Anda orang yang ke-16564321684345438451 yang berpikir demikian. Yang menjadi hal utama adalah, kami sudah terlalu banyak bermain game yang serius belakangan ini. Tomb Raider, Metro Last Light, Skyrim, BioShock Infinite, dan Outlast (Anda tidak ingin mendengarkan seluruh ucapan bernuansa kebun binatang ketika kami memainkan game ini); seluruh judul tersebut apabila ditambahkan dengan GTA V akan membuat kami menjadi seorang psikopat-abad-pertengahan-yang-terjebak-dalam-sebuah-asylum-di-pulau-terapung-yang-terpapar-radiasi; oke kami sedikit berlebihan, tetapi inilah yang akan terjadi. Kami harus segera meng-”Saints Row IV“-kan diri kami. Segera.

Adalah hal yang sangat tidak mungkin, ketika Anda bermain Saints Row IV dan Anda tidak tersenyum melihat humor yang disajikannya. Saat kami memainkan misi pertama, kami sedikit kecewa karena misi tersebut sepertinya serius. Setelah beberapa saat menjalankan misi tersebut, sepertinya protagonis kami harus melakukan aksi heroiknya (seperti yang umumnya kita temukan di film-film action) dengan menjinakkan sebuah rudal berkepala nuklir yang diluncurkan langsung ke Washington. Sayup terdengar tembang Aerosmith “I Don’t Wanna Miss A Thing” sembari sang jagoan menjinakkan rudal tersebut.

You know what, Devs… YOU’RE A F***ING GENIUS!

Ya, walau menjelajahi Los Santos terdengar menyenangkan, kami masih sangat betah bermain-main di Steelport.

Tidak ada yang dapat mengalahkan Los Santos dalam hal interaktifitas. Banyak yang dapat Anda lakukan di Los Santos, yang tidak dapat Anda lakukan di Steelport. Walau begitu, kami lebih nyaman menjadi seorang protagonis super di Saints Row IV ketimbang menjadi seorang kriminal kelas kakap di GTA V.

Bahkan ada saat ketika momen yang biasanya membuat kami frustrasi, menjadi menyenangkan untuk dilakukan. Ini sungguh aneh. Ketika kami memanjat lima menara yang tersebar di seluruh penjuru Steelport, kami seringkali jatuh dari platform karena mungkin belum terbiasa menggunakan super power yang kami dapatkan. Menara pertama dan menara kedua adalah saat-saat tersulit bagi kami untuk kami taklukkan. Tetapi setelah kami menemukan sebuah helikopter dan sebuah <VOID> hasil jarahan dari pada Zin, akhirnya kami dapat dengan mudah menaklukkan ketiga menara yang tersisa. Inilah yang kami maksud dengan ‘Fun Factor’ yang dimiliki oleh Saints Row IV, ketika satu metode gagal untuk menyelesaikan sebuah masalah, metode lain akan siap untuk memberikan solusi.

Saints Row IV memiliki nuansa yang lebih menyenangkan ketimbang GTA V. Seluruh seri Grand Theft Auto menyajikan tema yang serius, bahkan terlampau sangat serius. Saints Row IV tidak akan pernah mengalami masalah tersebut. Berkendara dengan motor terbang sambil merubuhkan patung Zinyak, menghabisi kucing mutan sambil mengenakan topeng Barrack Obama, berganti kelamin dengan leluasa di Image as Designed, apapun yang Anda lakukan di sini akan selalu terasa ‘epic’.

Dapatkah Anda melakukan hal ini di GTA V? Tentu tidak…

Lagipula, ketika kami (dan mungkin juga Anda) bermain GTA, kami akan selalu membutuhkan bantuan dari sebuah cheats. Kami tidak mau mati, kami tidak mau dikejar-kejar oleh polisi, kami tidak mau uang kami habis; seluruh kekhawatiran itu hanya akan terjawab oleh penggunaan cheats dalam game Anda. Anda tahu yang kami inginkan? Bermain tanpa batasan apapun, menghancurkan seluruh isi kota tanpa rasa ketakutan akan hadirnya pihak berwajib, dengan seluruh peralatan perang lengkap serta kemampuan super kami. Ini semua dapat kami lakukan diSaints Row IV tanpa mengganggu quest utama kami. Apabila Anda masih ingat ketika di San Andreas, Anda mengunjungi daerah terlarang – karena quest utama belum mengijinkan Anda mendatangi tempat tersebut – dan Anda ditangkap oleh pihak yang berwajib. Di Saints Row IV, kami tidak memerlukan cheats, dan deretan misi yang ada pada mode campaign sangatlah menarik. Kami selalu tidak sabar dengan misi selanjutnya ketika kami telah berhasil menyelesaikan sebuah misi.

Artikel ini dibuat bukan untuk memuja-muja Saints Row IV dan mendiskreditkan GTA V, tetapi memang semata-mata hanya berbagi kepada Anda tentang sudut pandang kami terhadap kedua game free-roaming yang sangat terkenal ini. Saints Row IV tidaklah sempurna, game ini masih membutuhkan banyak perbaikan di berbagai aspek. Penambahan jenis store dan side quest yang variatif sangatlah dibutuhkan oleh game ini. Pada suatu misi yang melibatkan sebuah tank, game ini secara tiba-tiba freeze tanpa sebab yang jelas. Tetap saja, hal ini tidak seberapa dengan kegilaan yang dapat kami lakukan di game ini, lagipula GTA V juga memiliki beberapa kendala teknis dalam gamenya.

Saints Row IV adalah game yang sangat menyegarkan bagi kami, dan mungkin bagi Anda juga. Kami bukannya menyimpulkan bahwa game ini memang lebih baik dari GTA V, hanya saja memangSaints Row IV lebih menyenangkan untuk dimainkan. Ketika Anda membutuhkan sebuah wahana pelepas stress setelah seharian jenuh berurusan dengan Michael, Franklin, dan Trevor, mari bergabung bersama pasukan ungu dalam menumpas alien dari permukaan bumi!